Kamis, 06 Oktober 2016

trik khaligrafer

Trik ini sangat penting untuk diketahui oleh para kaligrafer karena pada masa kini kaligrafer sudah menemui banyak masalah akibat kepadatan penduduk kaligrafer. mengapa disebut demikian? Karena kini sudah terjadi penumpukan sejumlah kaligrafer handal yang terkonsentrasi pada suatu daerah tertentu dan bersaing sangat ketat. Sehingga terjadi persaingan dan pergesekan yang cukup panas dan ketat.Contohnya saja: para kaligrafer di Riau, Aceh, Jakarta, Jawa Barat dan masih banyak terjadi di daerah lainnya. Dimana para kaligrafer handal sudah terlalu banyak yang menurut aya cukup hebat, sehingga sulit sekali memperoleh juara dan sulit memperoleh kalifilah MTQ pada Provinsi tersebut.

Hal yang terjadi tersebut mengakibatkan banyak kaligrafer yang nganggur saat musim MTQ d
an apalagi saat bukan musim MTQ. Kalaupun pada saat musim MTQ ada beberapa kaligrafer yang tidak nganggur dan bisa ikut MTQ kabupaten atau Provinsi, itupun sangat susah memperoleh juaranya.

Hal inilah yang melatarbelakangi saya membuat artikel ini, semoga bisa di ambil manfaatnya terutama bagi peserta MTQ pemula dan bagi kaligrafer hebat yang susah dapat Channel lomba kaligrafi pada MTQ.

oke langsung saja
inilah TRIK RAHASIA anda bisa mendapat kafilah MTQ di berbagai daerah di Indonesia dan bisa lolos memperoleh Juara MTQ Provinsi & Kabupaten di tempat tersebut, yang informasinya saya peroleh dari berbagai sumber dan pengalaman sendiri.

  • TRIK 108
Trik yang pertama adalah trik 108. trik ini jelas berbeda dengan tehnik yang dipakai ole SARAS 008, James Bons 007, Densus 88 AntiTeror, Densus 87, dll.  Karena ini adalah kode angka layanan PT TELKOM.
Trik ini saya peroleh dari Ustadz H. Ohan Jauharudin, S.Ag yang sering disampaikan dalam tausiyahnya sekitar tahun 2006. Trik ini sangat manjur dan banyak berhasil dipakai untuk mencari kafilah MTQ dan kita bisa mengikuti lomba MTQ diseluruh Kabupaten di seluruh Indonesia. Sehingga kita bisa ikut lomba sebanyak ratusan kali dalam setahun.
 -Trik ini terbukti ampuh dan sering dipakai Ustadz H. Ohan Jauharudin, S.Ag saat dahulu sering mondar-mandir mengikuti lomba kaligrafi hiasan Mushaf dan MTQ di berbagai daerah. Kebetulan desain beliau juga pernah dipakai oleh salah seorang santri dan berhasil juara dengan menggunakan desain itu.
 -Trik ini pernah juga saya pergunakan diam-diam saat SAYA MENGAMUK di tahun 2007 hingga2009. Kenapa SAYA MENGAMUK ? Karena saat itu saya sangat tidak dipercaya dan tidak ada yang mau mencarikan/memberi saya kafilah lomba kaligrafi MTQ. Padahal jumlah kecamatan di Kab. Sukabumi  ada 47 atau 367 kelurahan, yang artinya tidak semua kafilah kecamatan tersebut sudah terisi peserta kaligrafinya. Setahu saya malah kecamatan tersebut banyak yang kosong peserta kaligrafinya karena terbatasnya anggaran/sulitnya mencari orang yang bisa kaligrafi.
 Melihat kenyataan ini saya ambil uang 30.000 -an  dan pergi ke wartel untuk Telpon ke 147 hingga mendapat bebarapa kafilah untuk bisa lomba di Garut, Inderamayu, Kabupaten Sukabumi. Di Kabupaten Sukabumi masuk final alhamdulillah juara 3, di Inderamayu juara 3 (masuk final karena saya bisa bahasa jawa, sedangkan teman-teman lain yang tidak bisa bahasa jawa di diskualifikasi).
 -Trik ini juga berhasil saat dipakai salah seorang santri kaligrafi yang belum dapat kafilah untuk lomba kaligrafi tingkat nasional, karena dia memperoleh kafilah dari BALI yang sudah tentu persaingannya saat itu belum terlalu ketat. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar